Langsung ke konten utama

Resume Indonesia Emas (Mandiri dan Bersatu Dalam Nilai Gotong Royong Yang Berintegritas)


Narasumber; Diah Satyani Samirmesih, M.Sc
Tema: Indonesia Emas (Mandiri dan Bersatu Dalam Nilai Gotong Royong Yang Berintegritas)

saat ini unusa juga mendukung dengan adanya program Indonesia emas. sejauh ini Pembangunan dikerjakan berkelanjutan hingga masa depan untuk menciptakan Indonesia Emas. Pembangunan kesehatan harus terus berjalan,apapun tantangannya sehingga hasilnya dapat dinikmati oleh masyarakat.
Dapat kita tinjau dari tahun lalu yang selama covid berlangsung ini mendapat dampak yang cukup besar dalam pembangunan untuk Indonesia emas. pembangunan kesehatan tidak akan berhasil dengan baik, tanpa adanya peran aktif dari semua pemangku kepentingan (stakeholder). Untuk itulah masih banyak masalah pembangunan:
°Masih banyak ketidaksetaraan 
°Masalah keteidak terhubungan antara daerah kota dan pedesaan begitu jelas terlihat ketidak setaraan
°Krisis finansial global juga berpengaruh pada pembiayaan kesehatan, terutama dalam penyediaan obat
°Perubahan iklim yang bukan saja mengakibatkan berbagai bencana tetapi juga mengubah pola penyakit dan penyebarannya . Masalah lain adalah munculnya kembali penyakit lama.


Inilah beberapa kebijakan pembangunan kesehatan yang dilaksanakan untuk pembangunan Indonesia emas 
-Meningkatkan pemerataan dan keterjangkauan pelayanan kesehatan melalui peningkatan jumlah, jaringan dan kualitas puskesmas 
dan pengembangan jaminan kesehatan bagi penduduk miskin dengan melanjutkan pelayanan kesehatan gratis di Puskesmas dan kelas III rumah sakit
-Meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan melalui peningkatan kualitas dan pemerataan fasilitas kesehatan dasar; dan peningkatan kualitas dan kuantitas tenaga kesehatan
-Meningkatkan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat melalui peningkatan sosialisasi kesehatan lingkungan dan pola hidup sehat dan peningkatan pendidikan kesehatan pada masyarakat sejak usia dini.






 

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Sosialisasi Learning Management System dan Sistem Informasi Manajemen (SIM) untuk Kesiapan Pendidikan Berbasis Digital di Unusa

  Narasumber: Direktorat SI  Tema: Sosialisasi Learning Management System dan Sistem Informasi Manajemen (SIM) untuk Kesiapan Pendidikan Berbasis Digital di Unusa LMS atau learning management system perangkat lunak (aplikasi) yang dirancang untuk membuat, mendistribusikan, dan mengatur penyampaian materi pembelajaran. Fungsi LMS dapat membantu para pengajar atau dosen untuk merencanakan dan membuat silabus, mengelola bahan pembelajaran, mengelola aktivitas perkuliahan mahasiswa, mengelola nilai, merekapitulasi presensi kehadiran, berdiskusi ataupun melakukan evaluasi pembelajaran. Keuntungan belajar dengan memanfaatkan LMS Lerintegrasi dengan SIM Akademik Waktu belajar jadi lebih efisien karena pembelajaran online dapat diakses di mana saja dan kapan saja. EXTRACT Memudahkan aktifitas kuliah seperti tugas, upload materi, diskusi interaktif. Mempermudah dosen untuk mengumpulkan dan menganalisisata hasil perkuliahan mahasiswa dengan waktu yang lebihi Singkat. Metode pembelajaran...

Proses Pelayanan ULC

  Beberapa Tim Dosen dan Staff ULC yang siap memberikan pelayanan pembelajaran kepada mahasiswa/umum dengan metode yang kreatif & inovatif. Surabaya – Unusa Language Canter (ULC) melakukan kerja sama dengan Indonesian International Education Foundation (IIEF) untuk menyamakan standar penyelenggaraan Toefl ITP tingkat Internasional di lingkungan Unusa. Dengan kerja sama ini, maka Unusa memastikan bisa melaksanakan Toefl ITP secara mandiri. Dalam sambutannya, Rektor Unusa Prof. Dr. Ir. Achmad Jazidie, M.Eng menjelaskan pusat bahasa menjadi salah satu

Pancasila Sebagai Dasar Pembangunan Indonesia Emas

 Narasumber: Ema Umiyyatul Chusnah, S.T., M.M.Pd  Tema: Pancasila sebagai dasar pembangunan Indonesia Emas Bagaimana menghadapi Indonesia emas? Jumlah usia produktif hampir 70% ini bisa menjadi tanggung ataupun sebuah ancaman dalam pembangunan Indonesia emas. Ideologi Pancasila ini lah yang menjadi landasan selama bertahun-tahun dan telah diakui oleh berbagai negara dan dunia sejak dulu sampai sekarang. Lalu bagaimana Pancasila di implementasikan Pancasila merupakan cara masyarakat dalam mengamalkan nilai-nilai yang terdapat dalam Pancasila. Pancasila sendiri terdiri dari lima bahasan pokok yaitu nilai ketuhanan, nilai kemanusiaan, nilai kesatuan, nilai kerakyatan, dan nilai keadilan. Bagaimana pembangunan Pancasila yaitu tolok ukur melaksanakan pembangunan nasional, baik dalam segi perencanaan, pelaksanaan, pengawasan, pengorganisasian, atau juga evaluasi. Pembangunan bagi pengetahuan melek iptek dan teknologi meningkatkan kesejahteraan masyarakat dalam rangka membangun perad...